Mahasiswa Prodi KPI IAIN Madura Raih Medali Perak di Ajang Porsi Jawara I Cabang Lomba Pencak Silat Seni Tunggal Putra

• Diposting Oleh Admin Web Prodi KPI
• Jumat, 26 Januari 2024
• Dilihat 191 Kali

PAMEKASAN - kpi.iainmadura.ac.id. Moh Agung Dwi Putra, merupakan mahasiswa semester 1 prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Madura, berhasil meraih medali perak setelah kalah tipis 0,5 poin dari utusan UIN Sunan Gunung Djati, Bandung. Kamis (2/11/2023).

Prestasi yang diraih tersebut saat mengikuti ajang pekan olahraga seni, dan Ilmiah se-Jawa Madura (Porsi Jawara) 1 cabang lomba Pencak Silat Seni Putra. Ia meyakini bahwa raihan prestasi tersebut tidak mungkin dicapai tanpa anugerah Allah Swt dan doa orang tua, motivasi dari pelatih, dan dukungan rekan-rekannya. “Tentunya saya tidak akan berhasil tanpa pertolongan Allah Swt, doa orang tua, motivasi pelatih, dan dukungan teman-teman," tegas mahasiwa Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam ini.

Agung, demikian akrab disapa, berharap ke depan lebih banyak lagi mahasiswa yang berprestasi, baik akademik maupun non akademik, yang bisa mengharumkan nama baik IAIN Madura khususnya prodi KPI. “Saya berharap, ke depan semoga lebih banyak lagi mahasiswa berprestasi yang dapat mengharumkan nama baik kampus IAIN Madura dan juga prodi KPI, karena semua orang bisa berprestasi,” harap mahasiswa didikan Wahab Syahirul Alim ini, pelatihnya.

Sementara itu, Kaprodi KPI IAIN Madura, Moh. Zuhdi, M.I.Kom bersyukur dan mengapresiasi pencapaian yang diraih oleh Moh Agung Dwi Putra yang merupakan mahasiswa baru prodi KPI. Ia berharap kedepan akan lahir prestasi-prestasi baik akademik maupun nonakademik dari mahasiswa KPI. Menurut Zuhdi, hal itu penting untuk memacu semangat mahasiswa KPI untuk ikut berbagai event, sebab menurutnya, mahasiswa KPI juga pasti memiliki keterampilan-keterampilan yang lainnya.

Diketahuai bahwa Porsi Jawara I ini berlangsung di Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember dari 1-5 November 2023. Kegiatan ini mengusung tema Unity in Diversity.

Pada kesempatan tersebut, sejumlah cabang lomba dipertandingkan. Lomba itu diklasifikasi menjadi tiga cabang: olah raga, seni, dan ilmiah. Sebagaimana dikutip dari laman resmi Kementerian Agama, cabang olahraga terdiri dari lomba Tenis Meja, Bulu Tangkis, Catur, Panjat Dinding, Pecak Silat, Karate, Taekwondo, Futsal, dan Voli. Lomba cabang Seni, terdiri dari MTQ, MHQ, MSQ, Kaligrafi, Film Pendek, Puitisasi Al-Qur’an, Pop Solo Islami, dan Da’i-Daiyah. Sementara lomba cabang Ilmiah meliputi, Debat Bahasa Arab, Debat Bahasa Inggris, Debat Konstitusi, MFQ, MKTQ, MQK, Business Plan,  Karya Tulis Inovasi Sosial Keagamaan, dan Karya Tulis Media Pembelajaran. (admin)