Kaprodi KPI Buka Acara Taaruf Komunikasi V Sekaligus Memaparkan Moderasi Beragama dan Pengenalan Kode Etik
- Diposting Oleh Admin Web Prodi KPI
- Senin, 28 Oktober 2024
- Dilihat 283 Kali
PAMEKASAN – Ketua Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) IAIN Madura, resmi membuka acara Himpunan Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (HMPS KPI) Ta’aruf Komunikasi ke-V. Kegiatan ini wajib diikuti oleh mahasiswa baru prodi KPI Angkatan 2024. Setelah membuka acara tersebut, Kaprodi KPI Moh. Zuhdi, M.I.Kom juga tidak lupa menyampaikan soal pentingnya menanamkan dan mengenal moderasi beragama serta pengenalan kode etik yang harus diketahui dan ditaati oleh mahasiswa. Sesuai dengan tema yang diangkat dalam kegiatan tersebut, yaitu bersinergi untuk kreativitas bagi mahasiswa KPI serta membangun komunikasi yang baik dan efektif. Menurut Zuhdi, sapaan akrabnya bahwa kegiatan Ta'aruf Komunikasi yang ke-V ini sebagai upaya untuk membentuk sinergitas dan kreativitas mahasiswa KPI dalam membangun kesepahaman bersama (mutual understanding).
Lebih lanjut Zuhdi, dalam paparannya menyampaikan bahwa moderasi beragama adalah cara beragama yang mengedepankan keseimbangan dan toleransi dalam keberagaman.
"adek-adek mahasiswa yang perlu saudara/i ketahui dan pahami soal apa saja prinsip-prinsip moderasi beragama ini, yaitu ; menghargai keberagaman, menghormati perbedaan, menolak kekerasan, menghargai nilai kemanusiaan, taat hukum, serta menerima konstitusi. Oleh karena itu, inti dari moderasi beragama ini tiada lain adalah bertujuan untuk menciptakan kerukunan umat beragama, antarumat beragama, dan antarumat bergama dengan pemerintah." jelasnya.
Sementara itu, Zuhdi juga menyampaikan soal pentingnya membaca pedoman kode etik mahasiswa IAIN Madura, dimana dalam pedoman tersebut ada banyak pasal-pasal yang berhubungan dengan kemahasiswaan. "silahkan dibaca pedoman kode etiknya ya, disitu ada banyak pasal seperti kewajiban mahasiswa, hak mahasiswa, jenis pelanggaran baik sedang maupun berat, sanksi dan jenis sanksi dan juga soal tata kerja dewan kehormatan kode etik mahasiswa. Saya tidak hafal ya, silakan bisa baca lagi isi pedoman kode etik mahasiswa." imbuhnya.
Kemudian, Zuhdi tidak lupa mengucapkan terimakasih atas komitmen dan partisipasi semua panitia, pengurus dan peserta yang kompak hadir mengikuti acara Ta'aruf Komunikasi ke-V yang berjalan dengan sukses, penuh dedikasi yang tinggi. "saya doakan semoga adek-adek mahasiswa semuanya sehat selalu, selamat belajar, semoga Allah mengijabah hajat baik kita semua, amin."harapanya.
Kegiatan tersebut diselenggarakan di Yayasan Al-Qadiry Sentol Pamekasan dengan mengangkat tema “Bersinergi untuk Kreativitas, membangun komunikasi yang berkualitas”. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari dari tanggal 24 s.d 27 Oktober 2024.
Dikesempatan yang sama, Irfan Humaidi, selaku ketua HMPS KPI IAIN Madura mengatakan tujuan diselenggarakannya dari kegiatan ini adalah untuk memperkenalkan lebih dalam tentang Himpunan Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (HMPS-KPI).
“Tujuannya yaitu untuk memperkenalkan lebih dalam tentang hal-hal kegiatan yang berhubungan dengan jurusan kita (KPI),” katanya.
Dalam kegiatan ini, ada beberapa serangkaian kegiatan yang sudah disusun oleh panitia Ta’aruf Komunikasi V di rundon acara, dimana kegiatan HMPS KPI yang digelar selama empat hari ini dapat memberikan ilmu pengetahuan dan pengembangan life skill mahasiswa KPI kedepan, dengan menghadirkan beberapa narasumber sesuai dengan bidang keilmuannya masing-masing.
“Kami berharap dengan diadakannya kegiatan ini rasa jiwa memiliki dan solidaritas serta komitmen mahasiswa jurusan KPI lebih bersinergi dengan mengembangan kreativitas dengan membangun komunikasi yang berkualitas sesuai dengan tema yang kami angkat.” Tambahnya.
Disisi lain, wakil dekan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Madura Dr. Mohammad Subhan Zamzami, M.Th.I dalam sambutannya menyampaikan bahwa kedepan mahasiswa KPI harus bisa lebih meningkatkan kreativitasnya dalam berbagai aspek yang menjadi fokus pengembangan keilmuan mahasiswa. Apalagi sebentar lagi IAIN Madura akan beralih status menjadi UIN Madura. Maka dengan segala konsekuensinya mahasiswa KPI harus siap berkompetisi dengan baik dan bersungguh-sungguh.
“kita dengar tadi, mars atau himne KPI IAIN Madura sangat menarik, dan memiliki banyak makna untuk ditafsirkan dimana salah satunya adalah memiliki jiwa yang kuat dan solidaritas untuk kemajuan bersama. Jadi, kegiatan ta’aruf komunikasi ke-V ini bisa dimanfaatkan dengan serius untuk diikuti, dan selesai acara ilmunya dapat diimplementasikan baik di kampus maupun diluar kampus nanti.” jelasnya.
Sementara itu, Kaprodi Komunikasi dan Penyiaran Islam IAIN Madura Moh. Zuhdi, M.I.Kom secara resmi membuka acara Kegiatan ta’aruf komunikasi ke-V dengan ditandai penyematan ID-Card pada peserta. Zuhdi sapaan akrabnya mengapresiasi terlaksananya kegiatan ta’aruf komunikasi yang ke-V ini berjalan dengan baik dan lancar. Ia berpesan kepada seluruh pengurus HMPS KPI dan peserta bahwa kegiatan tersebut hendaknya tidak berhenti di kegiatan itu saja, melainkan setelah acara selesai, eksistensi HMPS KPI harus tetap jalan dengan melaksanakan program kerja masing-masing divisi yang ada di HMPS KPI.
"Saya pribadi sangat mengapresiasi kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik dan lancar, saya berharap setelah kegitan ini selesai, hendaknya tidak berhenti disini, tapi harus jalan program kerjanya dari masing-masing divisi HMPS KPI, seperti kajian atau diskusi seputar komunikasi, media, dakwah dan kajian akademis lainnya, pengurus HMPS KPI harus kompak menjalankan tugasnya dengan baik. Dengan adanya kegiatan ini, bisa membangun rasa kekeluargaan semakin erat dan terjalin dengan baik antara pengurus HMPS KPI dengan mahasiswa dan juga dengan dosen KPI. Mari sama-sama menjaga komitmen demi kebaikan dan kemajuan prodi KPI kita ke depan demi meraih cita-cita bersama." ujarnya. (Admin)